Kelebihan dan Kekurangan HP Samsung Galaxy A22 5G

HP Samsung Galaxy A22 5G – Event 5G di Indonesia semakin ramai. Kini ponsel entry-level sudah memiliki konektivitas 5G, pengguna tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk mendapatkan ponsel flagship.

Seperti Samsung misalnya yang meluncurkan produk 5G dengan harga terjangkau, yakni Samsung Galaxy A22 5G. Banderol harganya Rp 3.299.000 (harga launching).

Konsumen tentu dapat mengharapkan ponsel 5G yang terjangkau dari merek seperti Realme, OPPO atau Xiaomi. Yang mengejutkan, brand sebesar Samsung ternyata merilis ponsel 5G dengan harga yang bersahabat. Bahkan hingga tulisan ini dibuat, Galaxy A22 5G merupakan ponsel 5G termurah yang ada di Indonesia.

Otomatis, hal ini pun banyak diminati para penggiat gadget. Aspek apa yang harus dikorbankan ponsel ini untuk mendapatkan label harga serendah itu?

Apakah spek selain hadirnya 5G masih dibuat untuk bersaing dengan ponsel Cina yang lebih murah? Untuk mengetahui jawabannya, simak kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy A22 5G berikut ini!

Spesifikasi Samsung Galaxy A22 5G

• Galaxy A22 5G Membawa Prolog Sinyal
• Layar PLS TFT 6,6 inci
• Chipset MediaTek Dimensity 700
• RAM 6GB
• Memori internal 128 GB
• Kamera 48 MP (sudut lebar) 5 MP (sudut ultra lebar) 2 MP (kedalaman)
• Baterai Li-Po 5000mAh

Kelebihan HP Samsung Galaxy A22 5G

Hanya karena terjangkau, bukan berarti ponsel Samsung 5G ini bisa disepelekan. Buktinya, Galaxy A22 5G memiliki beberapa keunggulan untuk bersaing.

1. Ukuran Layar Lebar, Resolusi 90Hz dan Full HD+

Bagi kami, ponsel dengan ukuran layar 6,5 inci atau lebih besar masih bisa dibilang lebar. Untuk itu, Samsung Galaxy A22 5G hadir dengan layar 6,6 inci beresolusi Full HD Plus 1080p yang patut disyukuri.

Layarnya merupakan bentangan signifikan dibanding Galaxy A22 4G yang masih menggunakan layar 6,4 inci dan resolusi 720p. Dengan demikian, tampilan layar Galaxy A22 5G yang lebih tajam dan luas bisa Anda rasakan dengan kerapatan piksel 399ppi.

Bahkan menambahkan kecepatan refresh 90Hz membuat layar lebih halus dari 60Hz yang ada. Selain transisi layar yang lebih mulus saat browsing, beberapa game seperti Subway Surfer dan Temple Run juga bekerja dengan refresh rate 90Hz ini.

2. Menyediakan Baterai Berkapasitas Besar 5.000mAh

Memiliki ponsel dengan baterai berkapasitas besar merupakan keinginan banyak orang. Ini karena ponsel yang lebih besar seperti Samsung Galaxy A22 5G yang menawarkan baterai non-removable Li-Po 5.000mAh dapat bertahan lebih lama.

Kapasitas 5.000 mAh juga hadir di Samsung Galaxy A22 LTE. Namun mengingat ponsel ini menggunakan prosesor dengan TDP lebih tinggi (10W bukannya 5W) dan panel layar yang lebih boros daya, sepertinya Galaxy A22 5G tidak sebagus model 4G. daya tahan baterai.

Namun, kami tetap terkagum-kagum dengan daya tahan baterai HP 5G ini. Seperti dilansir JagatReview, baterai ponsel hanya sedikit terkuras saat memainkan game berat. Mendukung aktivitas pemutaran video dengan daya baterai 100%, perangkat mampu bertahan selama 19 jam 37 menit hingga baterai habis.

3. Chipset Dimensity 700 5G yang Bertenaga

Dibandingkan varian 4G LTE-nya, Galaxy A22, Samsung mempuyai varian 5G ini dengan chipset yang lebih bertenaga. Galaxy A22 5G menggunakan MediaTek Dimensity 700 5G dengan proses 7nm yang dilengkapi dengan kartu pemrosesan grafis Mali-G57 MC2.

Mediatek Dimensity 700 5G terbilang “baru” saat ponsel Galaxy A22 5G dirilis. Chipset ini dirilis pada April 2021 dan ditampilkan di Realme 8 5G.

Dimensity 700 5G menampilkan kombinasi octa-core dari 2x ARM Cortex A76 (2.2GHz) dan 6x ARM Cortex A55 core (2.0GHz). Untuk mendukung performa smartphone tersebut, Galaxy A22 5G dibekali dengan RAM 6GB LPDDR4x dual channel yang berjalan dengan clock speed hingga 1866 MHz.

Seperti dilansir GSM Arena, Samsung Galaxy A22 5G memiliki skor benchmark Geekbench 5 yang cukup tinggi untuk kelasnya, yakni 562 poin pada pengujian single-core dan 1755 poin pada pengujian multi-core.

Sementara itu, Galaxy A22 5G juga terbukti mengungguli Galaxy A22 LTE di benchmark AnTuTU v8. Seperti dilansir Kimovil, varian 4G dengan Helio G80 hanya mencetak 200.458 poin, sedangkan Galaxy A22 5G mencetak 249.720 poin.

Bagaimana performa ponsel ini saat memainkan game berat? Galaxy A22 5G sepertinya sudah bisa memainkan game seberat Genshin Impact meski dibandrol dengan harga 3 jutaan won!

Menurut pengujian YouTube Cupu, perangkat dapat mencapai kecepatan bingkai rata-rata 28 FPS pada pengaturan terendah. 30 FPS cukup dapat dimainkan, karena itulah standar yang perlu Anda capai agar game dapat berjalan dengan nyaman. Sedikit di bawah itu, tapi masih cukup masuk akal.

Kekurangan HP Samsung Galaxy A22 5G

Terlepas dari kelebihan tersebut, Samsung Galaxy A22 5G memiliki beberapa kekurangan yang bisa Anda jadikan referensi sebelum membeli ponsel ini.

1. HP Samsung Galaxy A22 5G Masih Menggunakan Layar TFT

Layar yang menggunakan panel PLS TFT adalah panel IPS LCD khas Samsung. Ini merupakan kekurangan dibandingkan dengan Super AMOLED karena tidak menawarkan rasio kontras yang dalam dan menawarkan tingkat kecerahan yang lebih terbatas.

Terlepas dari itu, menurut JagatReview, panel layar ini masih terbilang lumayan saat menatap layar di bawah terik matahari. Keterbacaannya masih jelas, dan masih terbilang nyaman untuk menonton film di luar ruangan.

Hal ini masih menjadi kekurangan mengingat 3 juta ponsel lainnya sudah banyak yang menawarkan panel Super AMOLED meski masih menggunakan LTE. Sekarang Anda harus memilih. Apakah konektivitas 5G lebih penting, atau apakah panel layar yang bagus lebih penting?

2. Body HP Samsung Galaxy A22 5G Berat

Padahal, ponsel yang mudah digunakan adalah ponsel yang bobotnya ringan dan tidak cepat melukai tangan. Sayangnya, Samsung Galaxy A22 5G memiliki bobot 203 gram yang cukup berat.

Dalam persaingan HP 5G di segmen entry-level, Galaxy A22 5G kalah bersaing dengan beberapa rivalnya, seperti Realme 8 5G yang berbobot ringan di 185g dan OPPO A55 5G di 186g. Sebagai referensi, dimensi Samsung Galaxy A22 5G juga memiliki panjang 167,2 mm, lebar 76,4 mm, dan tebal 9 mm.

Penutup

Yang jelas, Samsung Galaxy A22 5G tetap bisa menawarkan spek kompetitif terlepas dari harganya yang murah. Hanya dengan 3 jutaan, Anda sudah bisa menikmati perangkat 5G yang mendukung band n40, satu-satunya band yang didukung oleh Telkomsel saat ponsel ini dirilis.

Kehadiran lensa ultra-wide pada ponsel ini mungkin akan membuat khawatir vendor lain. Ada kemungkinan merek seperti Xiaomi dan Realme akan mulai menampilkan lensa ultra lebar ini pada ponsel 5G kelas bawah mereka.